Langsung ke konten utama

Lima Cemilan Simpel yang Bisa dibuat Bersama Si Kecil

Gambar
Oleh

Sebagai Ibu, tentu saja kita ingin memberikan yang terbaik untuk Ananda. Namun, acapkali, karena kesibukan yang cukup menguras energi hingga membuat kita lelah jiwa dan raga, kita tidak benar-benar hadir ketika menemani si Kecil. 

Saat penat melanda, yang ada dalam benak kita adalah, "I need 'My Me Time' ...'

Namun, sebagian hati kecil kita pasti akan menampik itu. Apalagi ketika melihat anak-anak yang merengek ingin perhatian dari kita.

Bagaimana caranya agar kita bisa tetap menuntaskan tugas domestik dengan baik, namun tidak serta mengabaikan Ananda?

Salah satu alternatif yang bisa kita lakukan adalah dengan melibatkan Ananda dalam kegiatan 'life skill'.

Sembari menuntaskan tugas domestik, sekalian melatihkan kemandirian, sekalian menguatkan kelekatan, sekalian menanamkan nilai, sekalian belajar sambil bermain.

Seru, kan?

Nah, salah satu kegiatan yang bisa dilakukan bersama adalah kegiatan 'cooking class'.

Jadi, kali ini, ibu mau berbagi resep simpel saja deh, yang bisa dikerjakan bareng si Kecil, tentu saja.

Lima cemilan simpel, yang bisa kita bikin sendiri di rumah dengan bahan yang mudah didapat.

Menyiapkan cemilan bersama si Kecil, bisa sekalian sambil menanamkan 'materi' pembelajaran dengan cara yang menyenangkan, loh. Jadi si Kecil tidak merasa sedang diajari, tetapi tetap dapat materi pembelajaran, ya, Moms. 😁

Yuk, kita eksekusi!

Roti gulung sosis

Nah, kebetulan si Sulung suka sekali dengan roti tawar. Biasanya hanya tinggal oles selai cokelat, atau tabur meises, selesai. Siap untuk disantap.

Namun, agar tidak bosan, kita buat roti gulung sosis saja, yuk!

Ajak si Kecil untuk ikut serta menyiapkan bahan dan alat yang akan digunakan.

Apa saja bahan dan alat yang perlu disiapkan?

  • Roti tawar secukupnya.
  • Sosis siap makan.
  • Telur kocok.
  • Wajan anti lengket.
  • Minyak goreng.

Cara membuat:

Ada dua variasi roti gulung sosis yang bisa kita kreasikan. Pertama dengan cara digoreng, yang kedua dengan cara dipanggang.

Jika digoreng:
  • Ambil selembar roti tawar
  • Taruh satu buah sosis di atasnya, gulung. Oleskan sedikit kocokan telur pada ujung roti tawar agar menempel.
  • Celupkan gulungan roti pada kocokan telur, goreng hingga kecokelatan.
Jika dipanggang, tak perlu lagi dicelupkan pada kocokan telur. Langsung saja dipanggang di atas teflon anti lengket tanpa minyak goreng (atau bisa juga dengan diberi sedikit olesan mentega) hingga berubah warna.

Roti gulung sosis siap dihidangkan. 

Sosis goreng


Nah, kalau ini mudah banget. Tinggal iris tipis, lalu goreng hingga matang. Setelah matang, tekstur sosis menjadi lebih kriuk.
Boleh juga dengan memotong sosis dengan bentuk seperti gurita, agar si Kecil semakin tertarik.

Es krim goyang


Siapkan bahan dan alat yang diperlukan, yaitu:
  • Susu cair, atau susu bubuk yang sudah diseduh. Biarkan dingin atau suhu ruang.
  • Garam secukupnya
  • Es batu secukupnya
  • Wadah dengan tutup

Cara membuat:

  • Masukan susu cair dalam wadah, beserta es batu yang telah dihancurkan agar mudah ditata. Tambahkan garam secukupnya. Tutup rapat. Kocok wadah selama kurang lebih 10 hingga 15 menit.
Taram, susu pun berubah menjadi es krim.

Piza roti

Nah, satu lagi alternatif cemilan yang simpel.

Bahanya apa saja?

  • Roti tawar, potong dadu
  • Telur kocok
  • Sosis

Cara membuat:

  • Kocok telur, masukkan roti yang telah dipotong dadu, aduk rata. 
  • Panaskan wajan anti lengket, tambahkan sedikit minyak, masukkan adonan telur. 
  • Beri toping sosis di atasnya. Biarkan hingga matang. Balik, biarkan sebentar, biar sosis menempel dan matang. Matikan kompor. 
  • Pizza sosis pun siap dihidangkan.

Roti bakar cokelat

Ini juga gampil banget. 
  • Siapkan satu lembar roti, oles dengan selai cokelat, taburi meisis, tumpuk dengan roti lagi di atasnya. 
  • Panggang dalam teflon anti lengket dengan api yang kecil, biarkan sebentar, balik roti. Tunggu hingga matang. Angkat. 
  • Potong-potong sesuai selera. Hidangkan.

Itulah lima macam cemilan simpel yang bisa kita buat sendiri di rumah bareng si Kecil.
Semoga bermanfaat. 🙏

Bagaimana, Moms?
Semua cemilan yang kami buat, simpel dan mudah  untuk dibuat, bukan?


Jadi, cemilan mana nih yang jadi favorit Moms dan si Kecil?

#ODOPbersamaEstrilook


Terimakasih sudah berkunjung, boleh jejak di kolom komentar ya jika berkenan. 🙏😊
Label:

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lintang, Sang Penghibur

Oleh
Pixabay Hai namaku Lintang.  Ini kisahku dengan seseorang yang sangat aku sayangi... Orang-orang mengenalnya sebagai penemu alat pembunuh kanker yang kini sedang menjadi pembicaraan banyak kalangan. Katanya dia bergelar Profesor Doktor. Tapi ia memperkenalkan diri sebagai 'War' padaku saat kita pertama kali berbincang. Karena kupikir ia terlihat sangat dewasa, dengan kacamata yang bertengger manis di hidungnya, memberi kesan begitu 'pintar', maka kuputuskan untuk memanggilnya "Papi War". Namun, tahukah kalian, pertemuan pertama kali dengannya adalah ketika ia sedang menunggu bus di salah satu halte.  Ia terlihat basah kuyup. Memang hari itu hujan deras tengah mengguyur kota.  Aku terduduk lemas di sampingnya, menatap jalanan yang mulai tergenang air hujan. Sekilas ia menoleh padaku. Akupun menoleh padanya. Namun dia hanya diam saja. Akhirnya kuberanikan diri saja mengajak dia bicara terlebih dulu. Awalnya ia cuek ...
29 komentar
Baca selengkapnya

SETULUS CINTA DEWI

Oleh
Courtesy: Google "Segumpal rasa itu kau sebut cinta Seperti pelangi selepas hujan Ada rindu disana Bersemayam dalam harapan Yang perlahan memudar Saat rasamu ternyata tak kunjung terbalas" Dewi Maharani. Kisah asmaranya seumpama puisi. Indah membuai namun hanya ilusi. Berbilang masa ia setia. Namun waktu tak jua berpihak padanya. Adakah bahagia tersisa untuknya? *** "Wi, kamu habis ketemu lagi sama si Wijaya?" Suara ibu menggetarkan udara, menyambut kedatangan anak perempuan satu-satunya itu. Dewi bergeming. Matanya lekat menatap semburat cahaya mentari yang memantul lembut dari sebalik jendela. "Wi, kenapa sih kamu terus memaksakan diri. Wijaya itu sudah beranak istri. Sudahlah, berhenti saja sampai disini. Sudah telalu banyak kamu berkorban untuknya," Wanita paruh baya itu menambahkan, kembali menasehati gadisnya untuk kesekian kali. Perlahan si gadis pemilik mata sayu menghela nafas, sejenak mengumpulkan kekuatan untuk membalas ucapan ibunda ...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Menggali Potensi Diri dengan Menulis Antologi

Oleh
Pict: Pixabay Bismillahirrohmaanirrohiim... Tahun ini adalah tahunnya panen buku antologi. Huaaa... ini bahagianya campur-campur sih. Antara senang tapi gemes, soalnya perbukuan ini kok ya launchingnya hampir berbarengan... *kekepindompet Terlepas dari itu, ya pastinya saya sangat bersyukur dong, sekaligus bangga, ternyata saya bisa mengalahkan bisik ketakutan dalam diri yang merasa tak mampu, malas hingga cemas. Bisa nggak ya? Bagus nggak ya? Laku nggak ya? *ups Sebenarnya, dari awal, tujuan saya ikut berkontribusi dalam even nulis buku bareng ini, hanya karena ingin punya karya, yang kelak bisa juga membuat saya, setidaknya merasa bangga dan bersyukur pernah berkontribusi dalam membagikan kemanfaatan dari apa yang saya miliki.  Entah pengetahuan walau cuma seuprit, atau pengalaman yang baru seumur jagung, atau sekedar curahan hati yang bisa diambil hikmahnya oleh yang membaca. *semoga 🤲 Makanya, saat launching buku, saya tidak ngoyo ...
20 komentar
Baca selengkapnya