Langsung ke konten utama

Ide Bermain untuk si Empat Tahun dengan Puzzle Busa Huruf dan Angka

Kreasi apa sih yang bisa dibuat oleh balita empat tahun dengan puzzle busa angka dan huruf?

Sebelumnya, kita kenalan singkat dulu yuk sama si Empat tahun. 😁

Ada keseruan apa sih di usia si kecil yang kini menginjak usia genap empat tahun?

Ia kini tumbuh menjadi anak super energik. Si empat tahun yang serba ingin tahu. Serba penasaran. Serba ingin mencoba ini itu. Seringkali tak pernah habis energinya untuk bergerak kesana kemari. Bikin ibu elus dada berulangkali. Bikin ibu mengernyit dahi. Bikin ibu takjub dengan pertanyaannya yang di luar ekspektasi.

Ya, usia empat tahun adalah usia peralihan, dari pra sekolah, menuju dunia sekolah. Dari si egois yang harus mulai belajar menjadi si pandai bersosialisasi. Saling berbagi. Saling peduli. Saling bersimpati bahkan berempati.

Di sinilah perjuangan kita untuk menanamkan nilai kebaikan sedang diuji. Ada saja tingkahnya yang menyesakkan hati. Merasa menjadi ibu yang keji karena kerap kali menaikkan suara hingga di puncak oktaf tertinggi. 

Ya, perlu berkali-kali mengucap istigfar dan memohon ampunan diri. Agar emosi tetap terkendali, demi kewarasan yang hakiki.

Itulah gambaran sekelumit keseruan yang mungkin akan ibu hadapi, ketika si kecil mulai menginjak usia 4 tahun.

Nah, sekarang, ibu mau sedikit berbagi. Dalam rangka memenuhi rasa ingin tahunya, juga melatih kreatifitas dan daya imajinasinya, kita bisa loh memanfaatkan mainan apa pun yang ada di rumah.

Banyak inspirasi yang bisa kita ATM, tinggal sentuhkan jemari di layar gawai, buka aplikasi pencarian, dan ketikkan kata kunci, maka segala ide yang bisa kita ATM pun tergelar mengular bak dagangan yang dijajakan di pasar. 😁

Salah satu mainan yang bisa kita dayagunakan, yang mudah didapatkan dan harganya cukup terjangkau adalah, puzzle busa alfabet dan angka. Entah apa namanya. Pokoknya yang seperti tampak pada gambar. Boleh dong tuliskan di kolom komentar, yang tahu apa nama mainan ini? 🙏😁

Jadi apa saja yang bisa kita maksimalkan manfaatnya dari mainan ini? 

Tebak huruf/angka

Memasangkan huruf/ angka dengan rumahnya.

Cara mainnya mudah. Kita tinggal meminta ananda untuk memasangkan angka/ huruf dengan rumahnya, sambil melafalkan dengan benar. Bisa juga dengan sekalian melatihkan pra menulis dengan meraba hurufnya. Jika anak sudah bisa menulis, bisa juga dengan memintanya untuk menuliskannya di kertas atau di pasir ala montessori. 😁

Membentuk benda favorit

Pesawat tempur ala Abang 😁

Ajak si kecil untuk menyusun puzzle membentuk benda yang paling disukainya. Misal membuat robot, pesawat terbang  dsb. Jika ia tidak tertarik, pada awalnya, bisa kita berikan contoh terlebih dahulu, kemudian memberikan kesempatan kepada ananda untuk berkreasi sesuai imajinasinya sendiri.

Belajar bentuk dan pola

Membuat rumah dari lima persegi panjang dan dua persegi sebagai pintu. 😁

Kita bisa juga loh memanfaatkan mainan ini untuk pengenalan matematika dasar: mengenal bentuk, membuat pola alias koding.

Caranya, kita buat bentuk bangun datar, dan ajak ananda untuk menebak. Atau dibalik, kita sebutkan bangun datar, kemudian meminta ananda untuk membuatnya.

Untuk pola, kita bisa mengajak ananda menyusun puzzle dengan pola tertentu. Misal, berdasarkan warna. 
Membuat pola berdasarkan warna

Contoh: kita susun puzzle dengan pola, hijau, biru, hijau, biru ... kemudian minta ananada untuk melanjutkan, setelah biru, kira kira warna apa yang harus kita susun berikutnya agar sesuai pola?

Selain ide main, banyak pula manfaat yang secara tak langsung bisa ananda dapatkan lewat bermain tersebut, diantaranya:

  • Melatih koordinasi mata dan tangan
  • Menstimulasi motorik halus
  • Melatih konsentrasi dengan mendengarkan instruksi
  • Stimulasi sensori: tactil, auditori, visual hingga kinestetik
  • Dan lain-lain

Ya, sebagai ibu tentu kita pun dituntut untuk peka. Harus terus melatih diri agar bisa lebih kreatif, sehingga bisa menstimulasi tumbuh kembang ananda sesuai milestone dan kebutuhannya, dengan ide permainan yang membuat ananda betah dan happy

Selamat mencoba, semangat berkreasi, semoga bermanfaat. 🙏😊

Terima kasih sudah berkunjung, boleh jejak di kolom komentar ya jika berkenan. 🙏😊

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lintang, Sang Penghibur

Pixabay Hai namaku Lintang.  Ini kisahku dengan seseorang yang sangat aku sayangi... Orang-orang mengenalnya sebagai penemu alat pembunuh kanker yang kini sedang menjadi pembicaraan banyak kalangan. Katanya dia bergelar Profesor Doktor. Tapi ia memperkenalkan diri sebagai 'War' padaku saat kita pertama kali berbincang. Karena kupikir ia terlihat sangat dewasa, dengan kacamata yang bertengger manis di hidungnya, memberi kesan begitu 'pintar', maka kuputuskan untuk memanggilnya "Papi War". Namun, tahukah kalian, pertemuan pertama kali dengannya adalah ketika ia sedang menunggu bus di salah satu halte.  Ia terlihat basah kuyup. Memang hari itu hujan deras tengah mengguyur kota.  Aku terduduk lemas di sampingnya, menatap jalanan yang mulai tergenang air hujan. Sekilas ia menoleh padaku. Akupun menoleh padanya. Namun dia hanya diam saja. Akhirnya kuberanikan diri saja mengajak dia bicara terlebih dulu. Awalnya ia cuek ...

Mengenalkan Literasi Sejak Dini Lewat Program 'Duta Baca Cilik'

Sejak tujuh hari yang lalu, saya telah mendaftarkan Abang dalam kegiatan literasi bertajuk 'Duta Baca Cilik' yang infonya saya dapatkan melalui sebuah postingan di Facebook.  Begitu membaca, saya langsung tertarik untuk ikut serta, walaupun saya belum yakin, apakah bisa konsisten mengikuti rule yang diberlakukan, karena kebetulan pada saat yang bersamaan, saya sedang memegang banyak amanah yang harus ditunaikan. Namun, demi menemukan kembali ritme kebersamaan bersama duo krucil, saya pun 'menerima' tantangan ini. Dan, sejak Senin lalu, resmilah kami sebagai bagian dari peserta 'Duta Baca Cilik'. Sebuah kegiatan literasi, dimana, kami, para peserta, diwajibkan untuk membaca atau membacakan buku setiap hari.  Sebuah gerakan, yang memiliki tujuan untuk saling mendukung dan memotivasi para Ibunda dalam mengenalkan literasi sejak dini dengan pembiasaan membaca / membacakan buku setiap hari kepada buah hatinya. Bagi saya, ini kesempatan em...

Menumbuhkan Sikap Kemandirian pada Anak Usia Dini

Kemandirian merupakan salah satu aspek kehidupan yang tak bisa dilepaskan dari proses pembelajaran anak usia dini, sebagai pembekalan diri dalam menjalani kehidupan di masa depan. Doc pribadi Menurut KBBI, mandiri artinya dalam keadaan dapat berdiri sendiri, tidak bergantung pada orang lain. Sementara kemandirian, menurut pakar psikologi, Soetjiningsih (1993) didefinisikan sebagai perilaku yang ditandai oleh adanya aktivitas sendiri, kepercayaan diri, inisiatif dan tanggung jawab. Dari pengertian tersebut, dapat kita simpulkan bahawa terdapat empat aspek penting dalam sikap kemandirian, yaitu: Aktivitas sendiri Seorang anak bisa dikatakan mandiri, ketika ia mampu bertindak atas kehendaknya sendiri. Ia tidak takut untuk menyuarakan keinginannya. Lewat pelatihan kemandirian sejak usia dini, maka anak akan memiliki rasa percaya diri yang tinggi, ia tidak takut untuk mengutarakan keinginannya sekaligus sanggup menyelesaikan setiap persoalan atau masalah yang dihad...